METROPOLITAN – Kepala Desa Leuwimekar, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Emay Sumarno, terus berupaya melakukan pemerataan pembangunan infrastruktur di setiap titik. Hal itu dilakukan guna meningkatkan perekonomian warga.

Lelaki yang akrab disapa Jaro Emay itu mengatakan, guna menunjang kemajuan ekonomi masyarakat diperlukan infrastruktur memadai. Dengan Dana Desa (DD), pemerintah desa (pemdes) memfokuskan peningkatan infrastruktur di lima titik. ”Ada lima titik yang dikerjakan desa, empat pengaspalan jalan dan satu betonisasi,” kata Jaro Emay kepada Metropolitan.

Ia menjelaskan, dengan program desa membangun yang saat ini digalakkan, diharapkan meningkatkan ekonomi masyarakat yang berdampak pada Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan perekonomian. “Target kita 2018 tidak ada lagi jalan lingkungan yang rusak dan becek,” pungkasnya.

Pemuda Leuwiliang Dilatih Kewirausahaan

Leuwiliang /Para pemuda di Kecamatan Leuwiliang diajarkan pelatihan kewirausahaan bagi pemuda desa tahun 2017 oleh Dispora Kabupaten Bogor  di aula kantor kecamatan,

 Nampak hadir juga KNPI Kecamatan Leuwiliang, anggota dewan dan pihak Dispora.

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor Wasto Sumarno mengatakan, pemuda sebagai kekuatan moral, kontrol sosial dan agen perubahan,  sehingga  di tuntut aktif dalam membangun wirausaha yang kreatif dan inovatif .

“Saat ini tiga persen anggaran dari APBD Kabupaten Bogor untuk kegiatan kepemudaan. Saatnya pemuda bangkit dan mengembangkan sektor wirausaha, “ujarnya.

Sementara itu, Ketua Pemuda Desa Leuwimekar, Berti mengaku dalam mengembangkan kewirausahaan di wilayahnya sangat diperlukan dukungan dari pemerintah daerah. Saat ini banyak pemuda yang menganggur alias tidak memiliki pekerjaan sehingga diperlukan pembinaan kewirausahaan yang handal.

“Ketika ada pembangunan dengan menggunakan anggaran dari pemerintah  banyak pemuda yang hanya jadi penonton. Ini sangat disayangkan sehingga peran serta kepemudaan dan peluang usaha mestinya memang dilibatkan,” tukasnya. Cepi